Lirik Lagu Matahari - Via Vallen
Pedangdut cantik asal Jawa Timur, Via Vallen memang sanagt gencar dan aktif sekali dalam meluncurkan karya-karya terbarunya. Belum lama ini Via Vallen kembali hadir lancrkan satu karya terbarunya berupa single yang berjudul "Matahari".
Matahari adalah sebuah lagu yang diciptakan oleh Endah Rahmanto H. Lagu ini dirilis serta di distribusikan oleh label Aini Record.
Lirik Via Vallen - Matahari
matahari, engkau matahariku
tersenyumlah karena hatiku rindu
jangan pernah engkau tak bersinar untukku
karena hangat belaimu nafas dalam hidupku yang rapuh
hooo yang memerah, wajahku membiaskan
kala bisikan rayumu mendesah di telingaku, sungguh
hooo dada ini bergetar dan menari
kala jemari tanganmu mulai menyentuh wajahku, sungguh ku terlalu
matahari, engkau matahariku
tersenyumlah karena hatiku rindu
jangan pernah engkau tak bersinar untukku
karena hangat belaimu nafas dalam hidupku yang rapuh
hooo yang memerah, wajahku membiaskan
kala bisikan rayumu mendesah di telingaku, sungguh
hooo dada ini bergetar dan menari
kala jemari tanganmu mulai menyentuh wajahku, sungguh ku terlalu
matahari
- Artis / Penyanyi : Via Vallen
- Judul : Matahari
- Genre : Dangdut
- Album : Single Dangdut Terbaru 2017
- Ciptaan : Endah Rahmanto H
Pedangdut cantik asal Jawa Timur, Via Vallen memang sanagt gencar dan aktif sekali dalam meluncurkan karya-karya terbarunya. Belum lama ini Via Vallen kembali hadir lancrkan satu karya terbarunya berupa single yang berjudul "Matahari".
Matahari adalah sebuah lagu yang diciptakan oleh Endah Rahmanto H. Lagu ini dirilis serta di distribusikan oleh label Aini Record.
Baca Juga : Lirik Lagu Cinta Kurang Gizi - Via VallenBerikut selengkapnya lirik lagu Matahari yang dinyanyikan oleh Via Vallen.
Lirik Via Vallen - Matahari
matahari, engkau matahariku
tersenyumlah karena hatiku rindu
jangan pernah engkau tak bersinar untukku
karena hangat belaimu nafas dalam hidupku yang rapuh
hooo yang memerah, wajahku membiaskan
kala bisikan rayumu mendesah di telingaku, sungguh
hooo dada ini bergetar dan menari
kala jemari tanganmu mulai menyentuh wajahku, sungguh ku terlalu
matahari, engkau matahariku
tersenyumlah karena hatiku rindu
jangan pernah engkau tak bersinar untukku
karena hangat belaimu nafas dalam hidupku yang rapuh
hooo yang memerah, wajahku membiaskan
kala bisikan rayumu mendesah di telingaku, sungguh
hooo dada ini bergetar dan menari
kala jemari tanganmu mulai menyentuh wajahku, sungguh ku terlalu
matahari